$™Faiz Ikbar™$

Untuk menjalankan teknik ini, Anda haruslah menjalankan dua teknik sebelumnya yang telah menghilangkan tab desktop dan tab themes. Sengaja saya berikan beberapa Value sekaligus supaya Anda menjadi lebih pintar dalam menggunakan registry Windows. Anda akan melihat Display Properties masih tetap berani nampang. Dengan prinsip maju tak gentar kotak dialog tersebut tetap tampil seadanya.

Key :
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System
Jenis Value : DWORD Value
Data Value : 1
Nama Value 1 : NoDispScrSavPage (Menyembunyikan tab Screen Saver)
Nama Value 2 : NoDispAppearancePage (Menyembunyikan tab Appearance)
Nama Value 3 : NoDispSettingsPage (Menyembunyikan tab Setting)

↓

gimana hasilnya ? hilangkan semua Tab Display Propertiesnya,anda bisa mengembalikan Tab Display dengan mengembalikan Data Value yg tdi anda ubah. sekian dari saya terima kasih.

- HKEY_CLASSES_ROOT

Berisikan berbagai hal yang dibutuhkan oleh program aplikasi supaya dapat berjalan. Di antaranya,adalah jenis file (ekstensi dile).asosiasi flie tersebut dengan yang lainnya,nama driver,ikon,informasi DDE dan OLE,nomor Class ID,serta string yang digunakan sebagai pointer ke teks asli. Apa yang terdapat pada key ini juga terdapat pada key:
HKEY_LOCAL)MACHINE\Software\classes.

- HKEY_CURRENT_USER

Berisikan berbagai informasi mengenai user yang sedang menggunakan komputer alias Log in saja. Informasi yang disimpan diantaranya,folder user,warna screen,dan Control Panel. Boleh dibilang key ini yang menyimpan pengaturan individu dari setiap user. Key ini akan merujuk pada HKEY_USER untuk mendapatkan pemakai yang sedang aktif.

- HKEY_LOCAL_MACHINE

Berisikan berbagai simpanan setting supaya software,hardware dan windows dapat bekerja. Masalah keamanan, user right, serta data sharing juga tersimpan pada key ini. Informasi konfigurasi tersebut berlaku untuk semua user.

- HKEY_USER

Berisikan berbagai informasi setting yang sudah diatur oleh default user (berisikan root seluruh user) juga user yang Log in. Termasuk menginformasikan ikon,Start Menu,warna,font,desktop,dan pengaturan Control Panel. HKEY_USER menyimpan mengenai informasi seluruh user. Jadi berbeda dengan HKEY_CURRENT_USER yang khusus untuk user yang aktif saja.

- HKEY_CURRENT_CONFIG

Berisikan berbagai konfigurasi hardware yang terdapat pada HKEY_LOCAL_MACHINE\config.

- HKEY_DYN_DATA

Key ini sebenarnya hanya terdapat pada Windows 9x dan tidak tersedian pada Windows XP. Sebagai pengenalan saja, key ini tidak tersimpan dalam RAM yang digunakan untuk mengontrol hardware. Terutama untuk menangani plug and play.

Nah itu dia key-key yg ada pada registry,semoga informasi yg saya berikan bermanfaat bagi anda semua.

Setelah mengenal key pada registry,sekarang waktunya untuk mengenal Value yang ada pada registy. Baca artikel tentang mengenal Value yang ada pada registry.

Salah satu cara untuk mempercepat Booting Windows XP adalah dengan mematikan banyaknya proses yang terjadi saat start up. Salah satu proses yang akan dinonaktifkan tersebut adalah boot defragment. Sedangkan proses defrag sendiri dapat dilakukan melalui System Tools di Accessories. Biasanya Boot defragmenter digunakan oleh Windows XP untuk menata ulang file yang diperlukan untuk boot. Fungsi ini akan selalu aktif saat Windows dijalankan. Untuk melakukan trik ini sebaiknya dilakukan setelah Anda yain bahwa file booting dalam keadaan tertata: biasanya setelah dilakukan defrag.

Key :

HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Dfrg\BootOptimizeFunction
Jenis Value      : String Value
Nama Value     : Enable
Data Value       : N (untuk menonaktifkan boot defragmenter); Y (untuk mengaktifkan kembali)

Dan selarang Booting Windows XP anda sudah lebih cepat dari yg sebelumnya.

Pada saat awal menjalankan komputer,Windows XP akan selalu membuat sebuah file yang bernama pagefile.sys. tujuan pembuatan file tersebut adalah untuk memperbaiki kinerja harddisk supaya dapat bekerja lebih cepat dan lebih stabil. Hal ini dikenal pula dengan sebutan file Swap. Efek ini akan lebih terasa,jika misalnya sebelumnya Anda menggunakan sebuah harddisk yang berkecepatan 5400 RPM. Sesuai dengan kebutuhan file, Anda menambahkan lagi satu buah harddisk dengan kecepatan 7200 RPM. Supaya kinerja harddisk dapat menjadi lebih baik maka Anda dapat memindahkan file pagefile.sys ke dalam harddisk yang memiliki kecepatan lebih tinggi. Misalnya,harddisk lama Anda memiliki drive C: dan D: sedangkan yang baru (7200 RPM) memiliki drive E: dan F:. Anda dapat memindahkan file pagefile.sys ke dalam drive E:. Untuk melakukan hal tersebut haruslah melalui registry.

Key :

HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Session Manager\Memory Management
Jenis Value      : Multi-String Value
Nama Value     : PagingFiles
Data Value       :C:\pagefile.sys 2046 4092 ganti menjadi E:\pagefile.sys 2046 4092